terlihatlah seorang gadis desa bernama sugiarti sedang berdiri di pinggiran kali menikmati angin sore yang sepoi sepoi sambil mengemut gelali.
dari kejauhan tepat di balik pohon mahoni, nampak ada seorang pemuda bernama suroso yang memerhatikan sugiarti. yah, sugiarti telah memaku mata suroso sehingga suroso tak bisa mengalihkan pandangannya.
sebenarnya suroso ingin sekali mendekati sugiarti, namun ia adalah seorang pemalu. ia bahkan pernah kapicirit bertubi-tubi hanya karena takut saat akan berkenalan dengan perempuan.
namun, tekad suroso kini telah bulat, ia benar benar ingin mengenal lebih dekat sugiarti.
ia memberanikan diri melangkahkan kaki menuju sugiarti. perlahan kakinya mulai gemetar kesemutan, sampai akhirnya di pertengahan jalan suroso mati langkah saat tiba tiba sugiarti menengok ke arahnya.
sugiarti melihat ke arah suroso yang nampak gemetar bak kucing yang habis di terkam anjing.
dengan langkah yang sangat berat, suroso kembali melangkah menuju sugiarti.
sampai akhirnya mereka berduapun berhapan bertatap muka.
kampret, ternyata suroso nyaris pingsan karena sorotan mata sugiarti yang langsung menusuk kedalam palung hatinya.
sugiarti diam sambil memegang dan mengemut gelalinya, suroso hanya bisa membayangkan andai aku yang menjadi gelali itu.
tak ada yang mau memulai percakapan, suroso langsung berpikir agar saat ia bicara nanti tidak salah kaprah.
sampai akhirnya surosopun memulai percakapan dengan kata "boleh minta?"
sugiarti menggelengkan kepalanya sambil tetap mengemut gegali yang ia pegang.
suroso kembali berkata "maksudnya boleh minta senyumnya?"
sugiartipun tersenyum. yes suroso berhasil.
mereka kemudian duduk di pinggiran kali beralaskan rerumputan beratapkan lembayung senja sambil bicara kesana kemari atau bahasa gaulnya 'ngalor ngidul'.
ish romantis nemen yakin |
singkat cerita sampai pada akhirnya merekapun menikah dan dikaruniai 7 orang anak, dua diantaranya meninggal dan kini tersisa 5 orang anak. tak banyak orang yang tahu tentang bagaimana hubungan cinta mereka karena mereka tidak ingin orang tahu banyak tentang hubungan cinta mereka.
jika kamu bertanya apa cerita sugiarti dan suroso diatas itu kisah nyata?
maka aku jawab: yah, itu memang kisah nyata, hanya saja aku mengubah sedikit alur ceritanya.
dan jika kamu bertanya siapa sugiarti dan suroso sebenarnya?
maka aku jawab: mereka adalah ayah dan ibuku. aku adalah anak terakhir dari buah cinta mereka.
ceritane ora apik nemen ya tapi yawislah ora papa sing penting karangane dewek, ora njiplak. hehe oiya wingi aku tekas nelpon simane jare kabare waras walaupun jare kadang beliau sering bermimpi bertemu almarhum bapak.
inilah alasan aku nulis cerita kieh, hanya untuk sekedar bercerita bagaimana awal mula perjumpaan dua insan bodoh yang akhirnya menjalin cinta hingga mereka dikaruniai anak bodoh seperti aku.
ora kalap |
0 komentar:
Posting Komentar